Senin, 09 Januari 2017

Berproses yang Berprogres

Setiap hal yang ada di dunia ini pasti berproses, tidak ada yang langsung ada atau terjadi kecuali jika Allah memang berkehendak.

Sejak pertama kali kita diciptakan sampai Allah mengizinkan kita untuk hidup, kita melalui serangkaian proses, mulai dari bertemunya ovum dengan sperma sampai menjadi bayi yang siap dilahirkan kedunia.

Kita berbicara tentang waktu, tentang proses. Hal-hal yang kita jarang amati sampai yang terlihat karena begitu besar-pun melalui itu semua, proses bagaimana berpindah dari satu hal ke hal yang lain, proses dari yang awalnya ada menjadi tak ada, dan begitulah. Tidak ada yang statis di dunia ini.

Unit terkecil dari setiap makhluk hidup adalah sel. Sel yang terkecil dan perlu usaha khusus untuk melihatnya saja perlu proses untuk menghasilkan energi.

Apalagi awan, matahari, pelangi, dan semua hal yang besar dan sering kita lihat tentu berproses untuk menjadi sesuatu yang akhirnya bermanfaat.

Proses ? waktu ? lalu progress ?
Apa yang sebenarnya ingin ku sampaikan ?

Jadi begini, setelah melihat semua proses yang terjadi, tidak-kah kita menyadari sesuatu bahwa apa yang ada di dunia ini saja berproses bagaimana dengan kita ? sudah sejauh mana kita berproses untuk menjadi “baik” ? Kenapa harus baik dengan implementasi beribadah kepada-Nya ? jawabannya karena kita makhluk ciptaan-Nya.

“Tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyaat [51]: 56)

Kita diciptakan tidak dengan sia-sia dan tanpa tujuan, kita akan dikembalikan dan dimintai pertanggung jawabannya.

“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al Mukminun [23]: 115)

Maka sungguh merugi jika selama ini waktu yang Allah titipkan hanya menjadi proses dari muda menjadi tua lalu selesai. Apa yang bisa kita bawa untuk menjadi bekal di kehidupan selanjutnya ?
Pastikan bahwa proses yang sedang kita jalani adalah proses untuk menjadi “lebih baik” dari sebelumnya. Proses yang lebih mendekatkan kita pada-Nya. Proses yang menjadikan waktu kita tidak lewat dengan percuma, dan proses yang berprogress.

Kenapa harus berprogress ? karena proses yang tidak ada kemajuan didalamnya hanyalah menjadi proses yang tidak ada nilai tambah, tidak ada tujuan yang tercapai dan membuat waktu kita hilang tak terganti dengan kebermanfaatan.

Di akhir tulisan ini, aku ingin mengajak diriku sendiri khususnya untuk memberikan kualitas terbaik dalam proses yang ku lalui dalam hidup. Tidak lagi melewatkan waktu yang disediakan Allah menjadi sesuatu yang tak berarti.

Selamat berproses…

(via: menatakata)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar