Kuyakin diri, perih ini hanya cara semesta menempa diri untuk perjalanan hati berikutnya.
Kini, tak pernah lagi kurasakan malam-malam sunyi. Tak kulewatkan segarnya udara pagi. Debarku kembali berirama. Dan semoga kau akan menjadi seseorang yang selamanya tinggal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar